Archive for 2014
Membuat web server di linux
Masuk ke terminal
Masuk Sebagai Super User
Ketikan su untuk
masuk ke super user
Install web server, PHP dan Mysql
Ketikkan : yum install httpd php php5 mysql-server
Ketikkan : yum install httpd php php5 mysql-server
Masuk ke directori /var/www/html
cd /var/www/html
Buat folder baru
mkdir NIM-KALIAN
Masuk ke folder yang baru dibuat
cd NIM-KALIAN
Buat file baru
touch index.php
Masuk ke file index.php
nano index.php
Isikan syntax berikut
<?php
Echo “ Welcome J
”;
?>
trimakasih :)
DFD Sistem Informasi HMTK UAD
Event List :
1.
1. Admin website menampilkan data tentang sejarah
terbentuknya Himpunan Mahasiswa Teknik
Kimia (HMTK) UAD.
2.
2. User membaca informasi sejarah terbentuknya HMTK
3.
3. Admin Memasukan data mahasiswa HMTK di website.
4.
4. User membaca informasi mahasiswa HMTK.
5.
5. Admin memasukan data struktur organisasi
mahasisiwa HMTK.
6.
6. User membaca struktur organisai mhs HMTK.
7.
7. Admin Memasukan data jadwal kegiatan/event HMTK
8.
8. User melihat jadwal kegiatan HMTK.
Post test Strategi Algoritma
#include <cstdlib>
#include <iostream>
using namespace std;
void PenjadwalanPelanggan(int n)
{
int data[15];
int i,tmp;
int byk = n;
for(i=1;i<=n;i++)
{
cout<<"Pelanggan ke"<<i<<" : ";
cin>>data[i];
}
cout<<endl;
cout<<"Deretan berdasarkan waktu yang lebih sedikit !! "<<endl;
cout<<endl;
for (int a=1;a<=n;a++)
{
for (int b=1;b<=n;b++)
{
if (data[b]>data[b+1])
{
tmp=data[b];
data[b]=data[b+1];
data[b+1]=tmp;
}
}
}
for (int c=1;c<=n;c++)
{
cout<<"Pelanggan yang dilayani ke- "<<c<<" yaitu yang mempunyai waktu : "<<data[c]<<endl;
}
}
int main(int argc, char *argv[])
{
int m;
cout<<"Masukkan jumlah pelanggan : ";
cin>>m;
PenjadwalanPelanggan(m);
system("PAUSE");
return EXIT_SUCCESS;
}
Strategi Algortma (Prak)
dengan mendapatakan prosedure dibawah
procedure PenjadwalanPelanggan(input n:integer)//jenis inputan int
{ Mencetak informasi deretan pelanggan yang akan diproses oleh server
tunggal
Masukan: n pelangan, setiap pelanggan dinomori 1, 2, …, n
Keluaran: urutan pelanggan yang dilayani
}
Deklarasi
i : integer //pendeklarasian i bernilai int
Algoritma:
{pelanggan 1, 2, ..., n sudah diurut menaik berdasarkan ti}
for i->1 to n do//perulangan dimulai dari 1 sampai n
write(‘Pelanggan ‘, i, ‘ dilayani!’) //menampilkan urutan pelanggan sebanyak n
endfor //perulangan selesai
maka prosedure di c++ adalah
#include <cstdlib>
#include <iostream>
using namespace std;
void PenjadwalanPelanggan(int n)
{
int i;
for(i=1;i<=n;i++)
{
cout<<"pelanggan "<<i<<" dilayani"<<endl;
}
}
int main(int argc, char *argv[])
{
PenjadwalanPelanggan(5);
system("PAUSE");
return EXIT_SUCCESS;
}
postest
#include <cstdlib>
#include <iostream>
using namespace std;
void PenjadwalanPelanggan(int n)
{
int data[15];
int i,tmp;
int byk = n;
for(i=1;i<=n;i++)
{
cout<<"pelanggan ke"<<i<<" : ";
cin>>data[i];
}
cout<<"urutan waktu"<<endl;
for (int a=1;a<=n;a++)
{
for (int b=1;b<=n;b++)
{
if (data[b]>data[b+1])
{
tmp=data[b];
data[b]=data[b+1];
data[b+1]=tmp;
}
}
}
for (int c=1;c<=n;c++)
{
cout<<"pelanggan yang dilayani ke-"<<data[c]<<endl;
}
}
int main(int argc, char *argv[])
{
int m;
cout<<"masukkan jumlah pelanggan : ";
cin>>m;
PenjadwalanPelanggan(m);
system("PAUSE");
return EXIT_SUCCESS;
}
Derajat Relasi
Relasi.
Relasi adalah hubungan antara tabel yangerd1merepresentasikan hubungan antar obyek di dunia nyata. Macam-Macam Relasi antar tabel :
1.One-to-many.
Misalkan terdapat relasi antara tabel ibu dan tabel anak dengan nama relasi “mempunyai” dan relasinya one-to-many. Artinya satu record pada tabel ibu boleh berelasi (mempunyai) dengan banyak record pada tabel anak. Namun satu record pada tabel anak hanya boleh berelasi dengan satu record saja pada tabel ibu.
2.One-to-one.
Jika dua tabel berelasi one-to-one artinya setiap record di entitas pertama hanya akan berhubungan dengan satu record di entitas kedua begitu pula sebaliknya. Conrohnya relasi antara tabel pegawai dan alamat pegawai. Satu record pegawai hanya berhubungan dengan satu record alamat pegawai beitu pula sebaliknya. Entitas 3 merupakan atribut yang unik di entitas 4.
3.Many-to-many.
Jika tabel satu berelasi dengan tabel dua dengan relasi any-to-many artinya ada banyak record di entitas satu dan entitas dua yang saling berhubungan satu sama lain. Contohnya relasi many-to-many antara tabel transaksi dan barang. Satu record transaksi bisa berhubungan dengan banyak record barang, begitu pula sebaliknya.
Atribut (field)
Atribut adalah ciri-ciri kualitatif yang dimiliki oleh suatu obyek, yang mencerminkan sifat-sifat dari obyek tersebut. Field menyatakan data terkecil yang memiliki makna. Istilah lain untuk field yaitu elemen data, kolom item. Contoh field yaitu nama seseorang, jumlah barang yang dibeli, dan tanggal lahir seseorang.
Contoh Kasus:
Data Item:
ID Konsumen, Nama Konsumen, Alamat Konsumen, telp Konsumen, ID cucian, tgl taruh cucian, tgl ambil cucian, jenis cucian, jumlah cucian, harga satuan, harga total, ID pegawai, Nama pegawai.
Entitas:
1. Konsumen
2. Cucian
3. Rincian Cucian
4. Jenis cucian
5. Pegawai
Atribut
1. Konsumen (ID, nama, alamat, telp)
2. Cucian (ID cucian, Tgl Taruh Cucian, Tgl ambil Cucian)
3. Rincian Cucian (No, Jenis, Jumlah, Sub-total Pembayaran, Total Pembayaran)
4. Jenis cucian (Nama Jenis, Harga persatuan)
5. Pegawai (ID pegawai, Nama pegawai)
Relasi antar entitas
Relasi antara Konsumen dengan Cucian. Satu Konsumen bisa mempunyai banyak Cucian dan satu Cucian hanya dapat dimiliki satu Konsumen. Relasi : One – To – Many. Relasi antara Cucian dengan Rincian Cucian
Satu Cucian bisa memiliki banyak Rincian Cucian dan satu Rincian Cucian hanya dapat dimiliki satu Cucian
Relasi : One – To – Many
3. Relasi antara Rincian Cucian dengan Jenis Cucian
Satu Rincian Cucian hanya mempunyai satu Jenis Cucian dan satu jenis Cucian dapat dimiliki oleh banyak Rincian Cucian
Relasi : Many – To – One
4. Relasi antara Cucian dengan Pegawai
Satu Cucian hanya ditangani oleh satu Pegawai dan satu Pegawai dapat menangani banyak Cucian
Relasi : Many – To – One
Record / Tuple
Record atau Rekaman data, merupakan kumpulan elemen data, atau kumpulan beberapa nilai Atribut, atau kumpulan Field-data yang mewakili satu Entitas secara lengkap. Misalnya: Entitas pegawai memiliki record: NIP, Nama, Alamat, Pangkat, Jabatan, dsb.
DNS (Domain Name System/Sistem Penamaan Domain)
DNS adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat elektronik (email) untuk setiap domain. dalam bentuk
DNS menyediakan servis yang cukup penting untuk Internet, bilamana perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain, contohnya adalah penunjukan sumber universal (URL) dan alamat e-mail . DNS menghubungkan kebutuhan ini.
Derajat Relasi Minimum-Maximum
Menunjukkan hubungan (korespondensi) minimum yang boleh terjadi dalam sebuah relasi antar entitas. Misalnya: pada relasi “bekerja untuk” pada entitas pegawai terhadap departemen Derajat relasi minimumnya adalah satu. Dalam arti lain, setiap pegawai minimal harus memiliki sebuah relasi terhadap Departemen, atau setiap pegawai selalu memiliki tempat di mana dia bekerja. Notasi (x,y) pada relasi menunjukkan derajat minimum (x) dan derajat maksimum (y) pada sebuah relasi. Partisipasi total bisa dinotasikan dengan memberikan derajat relasi minimum (x) = 1.
Kardinalitas / Derajat Relasi
Kardinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke himpunan entitas yang lain dan begitu juga sebaliknya.
Kardinalitas di antara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa :
a. Satu ke satu (One to One),
setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas begitu juga sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
b. Satu ke Banyak (one to many),
setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
c. Banyak ke Satu (Many to One),
setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B.
d. Banyak ke Banyak (Many to Many)
setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B,
demikian juga sebaliknya, di mana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.
Relasi adalah hubungan antara tabel yangerd1merepresentasikan hubungan antar obyek di dunia nyata. Macam-Macam Relasi antar tabel :
1.One-to-many.
Misalkan terdapat relasi antara tabel ibu dan tabel anak dengan nama relasi “mempunyai” dan relasinya one-to-many. Artinya satu record pada tabel ibu boleh berelasi (mempunyai) dengan banyak record pada tabel anak. Namun satu record pada tabel anak hanya boleh berelasi dengan satu record saja pada tabel ibu.
2.One-to-one.
Jika dua tabel berelasi one-to-one artinya setiap record di entitas pertama hanya akan berhubungan dengan satu record di entitas kedua begitu pula sebaliknya. Conrohnya relasi antara tabel pegawai dan alamat pegawai. Satu record pegawai hanya berhubungan dengan satu record alamat pegawai beitu pula sebaliknya. Entitas 3 merupakan atribut yang unik di entitas 4.
3.Many-to-many.
Jika tabel satu berelasi dengan tabel dua dengan relasi any-to-many artinya ada banyak record di entitas satu dan entitas dua yang saling berhubungan satu sama lain. Contohnya relasi many-to-many antara tabel transaksi dan barang. Satu record transaksi bisa berhubungan dengan banyak record barang, begitu pula sebaliknya.
Atribut (field)
Atribut adalah ciri-ciri kualitatif yang dimiliki oleh suatu obyek, yang mencerminkan sifat-sifat dari obyek tersebut. Field menyatakan data terkecil yang memiliki makna. Istilah lain untuk field yaitu elemen data, kolom item. Contoh field yaitu nama seseorang, jumlah barang yang dibeli, dan tanggal lahir seseorang.
Contoh Kasus:
Data Item:
ID Konsumen, Nama Konsumen, Alamat Konsumen, telp Konsumen, ID cucian, tgl taruh cucian, tgl ambil cucian, jenis cucian, jumlah cucian, harga satuan, harga total, ID pegawai, Nama pegawai.
Entitas:
1. Konsumen
2. Cucian
3. Rincian Cucian
4. Jenis cucian
5. Pegawai
Atribut
1. Konsumen (ID, nama, alamat, telp)
2. Cucian (ID cucian, Tgl Taruh Cucian, Tgl ambil Cucian)
3. Rincian Cucian (No, Jenis, Jumlah, Sub-total Pembayaran, Total Pembayaran)
4. Jenis cucian (Nama Jenis, Harga persatuan)
5. Pegawai (ID pegawai, Nama pegawai)
Relasi antar entitas
Relasi antara Konsumen dengan Cucian. Satu Konsumen bisa mempunyai banyak Cucian dan satu Cucian hanya dapat dimiliki satu Konsumen. Relasi : One – To – Many. Relasi antara Cucian dengan Rincian Cucian
Satu Cucian bisa memiliki banyak Rincian Cucian dan satu Rincian Cucian hanya dapat dimiliki satu Cucian
Relasi : One – To – Many
3. Relasi antara Rincian Cucian dengan Jenis Cucian
Satu Rincian Cucian hanya mempunyai satu Jenis Cucian dan satu jenis Cucian dapat dimiliki oleh banyak Rincian Cucian
Relasi : Many – To – One
4. Relasi antara Cucian dengan Pegawai
Satu Cucian hanya ditangani oleh satu Pegawai dan satu Pegawai dapat menangani banyak Cucian
Relasi : Many – To – One
Record / Tuple
Record atau Rekaman data, merupakan kumpulan elemen data, atau kumpulan beberapa nilai Atribut, atau kumpulan Field-data yang mewakili satu Entitas secara lengkap. Misalnya: Entitas pegawai memiliki record: NIP, Nama, Alamat, Pangkat, Jabatan, dsb.
DNS (Domain Name System/Sistem Penamaan Domain)
DNS adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang menerima surat elektronik (email) untuk setiap domain. dalam bentuk
DNS menyediakan servis yang cukup penting untuk Internet, bilamana perangkat keras komputer dan jaringan bekerja dengan alamat IP untuk mengerjakan tugas seperti pengalamatan dan penjaluran (routing), manusia pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan nama host dan nama domain, contohnya adalah penunjukan sumber universal (URL) dan alamat e-mail . DNS menghubungkan kebutuhan ini.
Derajat Relasi Minimum-Maximum
Menunjukkan hubungan (korespondensi) minimum yang boleh terjadi dalam sebuah relasi antar entitas. Misalnya: pada relasi “bekerja untuk” pada entitas pegawai terhadap departemen Derajat relasi minimumnya adalah satu. Dalam arti lain, setiap pegawai minimal harus memiliki sebuah relasi terhadap Departemen, atau setiap pegawai selalu memiliki tempat di mana dia bekerja. Notasi (x,y) pada relasi menunjukkan derajat minimum (x) dan derajat maksimum (y) pada sebuah relasi. Partisipasi total bisa dinotasikan dengan memberikan derajat relasi minimum (x) = 1.
Kardinalitas / Derajat Relasi
Kardinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke himpunan entitas yang lain dan begitu juga sebaliknya.
Kardinalitas di antara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa :
a. Satu ke satu (One to One),
setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas begitu juga sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
b. Satu ke Banyak (one to many),
setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
c. Banyak ke Satu (Many to One),
setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B.
d. Banyak ke Banyak (Many to Many)
setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B,
demikian juga sebaliknya, di mana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.
Analisa kebutuhan untuk membuat Sistem Informasi (Website) HMTK UAD
No
|
Jenis pengeluaran
|
Rincian
|
Biaya
|
1.
|
Tenaga Ahli
|
1.
Ketua
2.
Analis
3.
Porgrammer
4.
Bendahara
|
4.000.000
3.500.000
3.000.000
2.500.000
|
2.
|
Biaya habis pakai
|
1.Komputer 1 unit
2. Software pendukung
3.Biaya Perjalanan
4. Biaya ATK
5. Biaya Pelatihan
6. Dokumentasi
|
8.000.000
2.000.000
2.500.000
1.000.000
1.000.000
500.000
|
3.
|
Total dana
|
28.0000.000
|
Rencana Anggaran
Selama 2 bulan
1.Hardware
Acer Aspire 4755G-2412G64Mn
Core i5-2410M, 2GB DDR3, 640GB HDD, DVD±RW, NIC, WiFi, Bluetooth, VGA NVidia Geforce GT540 1GB, Camera, 14inch WXGA
2. Software
·
CorelDraw X6
CorelDraw X6
·
Notepad++
·
Netbeans
·
Domain & Hosting
·
Office
·
Netbeans
3. Kebutuhan Input :
·
Awal terbentuknya HMTK UA
Data mahasiswa yang ada didalam HMTK Data ketua, wakil, sekretaris, dst. Data dan jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan
Data mahasiswa yang ada didalam HMTK Data ketua, wakil, sekretaris, dst. Data dan jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan
5.Kebutuhan Proses : Menampilkan data-daa yang dipost
6. Kebutuhan Output
Profile HMTK UAD
Struktur Organisasi Mahasiswa HMTK UADVisi & Misi HMTK UADKalender kerja/Progam kerja HMTK UAD
7.Kebutuhan User
·
Ada kontak yang dihubungi
·
Informasi yang akurat
Tag :
Basis Data
Program C++ Menentukan Bilangan Prima
#include <cstdlib>
#include <iostream>
using namespace std;
int main(int argc, char *argv[])
{
int bil, i, jum;
cout<<"Masukkan Bilangan\t: ";scanf("%i",&bil);
jum=0;
for(i=1;i<=bil;i++)
{
if(bil%i==0)
{
jum++;
}
}
if(jum==2){
cout<<"Bilangan Prima", bil;
}
else
cout<<"Bukan Bilangan Prima", bil;
cout<<endl;
system("PAUSE");
return EXIT_SUCCESS;
}
Membuat Garis - Titik Dengan Visual Studio
#include <windows.h>
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
#include <string.h>
#include <stdarg.h>
#include <glut.h>
#define drawOneLine(x1,y1,x2,y2) glBegin(GL_LINES);\
glVertex2f ((x1),(y1)); glVertex2f ((x2),(y2)); glEnd();
void init(void)
{
glClearColor (0.0, 0.0, 0.0, 0.0);
glShadeModel (GL_FLAT);
}
void display(void)
{
int i;
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT);/* select white for all lines */
glColor3f (1.0/*merah*/, 1.0/*ijo*/, 1.0/*biru*/);//warna
glEnable (GL_LINE_STIPPLE);
glLineStipple (1, 0x0101); /* dotted */
drawOneLine (50.0, 125.0, 150.0, 125.0);
glLineStipple (1, 0x00FF); /* dashed */
drawOneLine (150.0, 125.0, 250.0, 125.0);
glLineStipple (1, 0x1C47); /* dash/dot/dash */
drawOneLine (250.0, 125.0, 350.0, 125.0);
/* in 2nd row, 3 wide lines, each with different stipple */
glLineWidth (5.0);//ketebalan
glLineStipple (1, 0x0101); /* dotted */
drawOneLine (50.0, 100.0, 150.0, 100.0);
glLineStipple (1, 0x00FF); /* dashed */
drawOneLine (150.0, 100.0, 250.0, 100.0);
glLineStipple (1, 0x1C47); /* dash/dot/dash */
drawOneLine (250.0, 100.0, 350.0, 100.0);
glLineWidth (1.0);
/* in 3rd row, 6 lines, with dash/dot/dash stipple */
/* as part of a single connected line strip */
glLineStipple (1, 0x1C47); /* dash/dot/dash */
glBegin (GL_LINE_STRIP);
for(i = 0; i < 7; i++)
glVertex2f (50.0 + ((GLfloat) i * 50.0), 75.0);
glEnd ();
/* in 4th row, 6 independent lines with same stipple */
for(i = 0; i < 6; i++) {
drawOneLine (50.0 + ((GLfloat) i * 50.0), 50.0, 50.0 + ((GLfloat)(i+1) * 50.0), 50.0);
}
/* in 5th row, 1 line, with dash/dot/dash stipple */
/* and a stipple repeat factor of 5 */
glLineStipple (5, 0x1C47); /* dash/dot/dash */
drawOneLine (50.0, 25.0, 350.0, 25.0);
glDisable (GL_LINE_STIPPLE);
glFlush ();
}
void reshape (int w, int h)
{
glViewport (0, 0, (GLsizei) w, (GLsizei) h);
glMatrixMode (GL_PROJECTION);
glLoadIdentity ();
gluOrtho2D (0.0, (GLdouble) w, 0.0, (GLdouble) h);
}
int main(int argc, char** argv)
{
glutInit(&argc, argv);
glutInitDisplayMode (GLUT_SINGLE | GLUT_RGB);
glutInitWindowSize (400, 150);
glutInitWindowPosition (100, 100);
glutCreateWindow (argv[0]);
init ();
glutDisplayFunc(display);
glutReshapeFunc(reshape);
glutMainLoop();
return 0;
}
Tugas Individu Basis Data
Nama: Irhas
NIM : 12018052
1.
ABSTRAKSI DATA
Abstraksidatamerupakantingkatan-tingkatanpenggunadalammemandangbagaimanasebenarnya
data diolahdalamsebuahsistem database sehinggamenyerupaikondisi yang
sebenarnyadihadapiolehpenggunasehari-hari.. Sebuah DBMS
seringkalimenyembunyikan detail tentangbagaimanasebuah data
disimpandandipelihara (diolah) dalamsebuahsistem database,
dengantujuanuntukmemudahkanpenggunadalammenggunakan DBMS tersebut.
2.
PENGGUNA BASIS DATA
Pengguna
basis data dibedakanmenjadibeberapagolongan,
tergantungtingkatkepentinganseorangpengguna. Berikutadalahgolongantersebut :
·
System
Engineer
Tenagaahli yang
bertanggungjawabataspemasanganSistem Basis Data,
danjugamengadakanpeningkatandanmelaporkankesalahandarisistemtersebutkepadapihakpenjual.
·
Database
Administrator (DBA)
Tenagaahli yang
mempunyaitugasuntukmengontrolsistem basis data secarakeseluruhan,
meramalkankebutuhanakansistem basis data, merencanakannyadanmengaturnya.
Tugas DBA
- Mengontrol DBMS dan software-software
- Memonitorsiapa yang mengakses basis data
- Mengaturpemakaian basis data
- Memeriksa security, integrity, recovery danconcurency
- Memonitorsiapa yang mengakses basis data
- Mengaturpemakaian basis data
- Memeriksa security, integrity, recovery danconcurency
Program Utilitas yang digunakanoleh DBA
-Loading
Routines. Membangunversiutamadari basis data
- Reorganization Routines. Mengatur / mengorganisasikankembali basis data
- Journaling Routines. Mencatatsemuaoperasipemakaian basis data
- Recovery Routines. Menempatkankembali data, sebelumterjadinyakerusakan
- Statistical Analysis Routines. Membantumemonitorkehandalansistem
- Reorganization Routines. Mengatur / mengorganisasikankembali basis data
- Journaling Routines. Mencatatsemuaoperasipemakaian basis data
- Recovery Routines. Menempatkankembali data, sebelumterjadinyakerusakan
- Statistical Analysis Routines. Membantumemonitorkehandalansistem
· End User (PemakaiAkhir)
Ada beberapajenis (tipe) pemakaiterhadapsuatusistem basis data yang dapatdibedakanberdasarkancaramerekaberinteraksiterhadapsistem :
Ada beberapajenis (tipe) pemakaiterhadapsuatusistem basis data yang dapatdibedakanberdasarkancaramerekaberinteraksiterhadapsistem :
- Programmer Aplikasi
Pemakai yang berinteraksidengan basis data melalui Data Manipulation Language (DML), yang disertakan (embedded) dalam program yang ditulispadabahasapemrogramaninduk (seperti C, pascal, cobol, dan lain-lain).
Pemakai yang berinteraksidengan basis data melalui Data Manipulation Language (DML), yang disertakan (embedded) dalam program yang ditulispadabahasapemrogramaninduk (seperti C, pascal, cobol, dan lain-lain).
-PemakaiMahir
(Casual User)
Pemakai yang berinteraksidengansistemtanpamenulismodul program. Merekamenyatakan query (untukakses data) denganbahasa query yang telahdisediakanolehsuatu DBMS.
Pemakai yang berinteraksidengansistemtanpamenulismodul program. Merekamenyatakan query (untukakses data) denganbahasa query yang telahdisediakanolehsuatu DBMS.
- PemakaiUmum (End User / Naïve User)
Pemakai yang berinteraksidengansistem basis data melaluipemanggilansatu program aplikasipermanen (executable program) yang telahditulis (disediakan) sebelumnya.
Pemakai yang berinteraksidengansistem basis data melaluipemanggilansatu program aplikasipermanen (executable program) yang telahditulis (disediakan) sebelumnya.
- PemakaiKhusus (Specialized / Sophisticated User)
Pemakai yang menulisaplikasi basis data non konvensional, tetapiuntukkeperluan-keperluankhusussepertiaplikasi AI, SistemPakar, Pengolahan Citra, dan lain-lain, yang bisasajamengakses basis data denganatautanpa DBMS yang bersangkutan.
Pemakai yang menulisaplikasi basis data non konvensional, tetapiuntukkeperluan-keperluankhusussepertiaplikasi AI, SistemPakar, Pengolahan Citra, dan lain-lain, yang bisasajamengakses basis data denganatautanpa DBMS yang bersangkutan.
3. INTEGRITAS REFENSIAL
Integritasreferensialadalah garis yang menghubungkan antara kunci tamu disuatu tabel dengan kunci primer di label lainnya, integritas merupakan aturan yang memelihara konsistensi antara baris-baris pada 2 relasi, aturan ini menerapkan bahwa jika ada kunci tamu di satu relasi tertentu, maka kunci tamu harus sesuai dengan nilai kunci primer di relasi lain.
3. CASDATE
Casdateadalah perubahan
data di tablemaster yangotomatisakanmerubah
data di tabletransaksimengikutiperubahan
di table master. Artinya,
apabilakitamerubah data di tablebuku/anggotamaka
data di tablepinjamotomatisakanberubahmengikutiperubahan
di tablebuku/anggota.
a. On delete cascade adalah sebuah
fungsi yang diberikan untuk sebuah tabel yang berelasi, yang memungkinkan untuk
menghapus data pada tabel anak apabila data pada tabel parent terhapus. Sintak
on delete cascade biasanya ditempatkan pada kalimat yang mendeklarasikan sebuah
foreingn key
b. On Update cascade adalah sebuah fungsi yang diberikan untuk sebuah tabel
yang berelasi, yang memungkinkan untuk mengupdate data otomatis pada tabel anak
apabila data pada tabel parent diupdate.
Tag :
Basis Data